
Aqiqah: Lebih dari Sekadar Tradisi
Bagi setiap orang tua, kelahiran anak adalah momen yang paling ditunggu dan penuh rasa syukur. Dalam Islam, rasa syukur itu diwujudkan dengan ibadah aqiqah, yaitu menyembelih hewan ternak dan membagikan dagingnya kepada orang lain. Tapi tahukah Ayah Bunda, bahwa aqiqah punya makna yang jauh lebih dalam daripada sekadar acara seremonial?
1. Sebagai Bentuk Syukur
Aqiqah adalah cara terbaik bagi orang tua untuk mengucapkan rasa syukur atas anugerah kelahiran anak. Lewat ibadah ini, kita tidak hanya berterima kasih kepada Allah SWT, tetapi juga menyebarkan kebahagiaan kepada sesama.
2. Doa untuk Anak
Aqiqah menjadi sarana doa, harapan, dan perlindungan untuk anak yang baru lahir. Melalui aqiqah, orang tua mendoakan agar sang buah hati tumbuh dalam keberkahan, kesehatan, dan selalu berada dalam lindungan Allah SWT.
3. Memberikan Kebaikan untuk Sesama
Daging dari hewan aqiqah tidak hanya dikonsumsi keluarga, tetapi juga disedekahkan kepada kerabat, tetangga, hingga orang yang membutuhkan. Dengan begitu, aqiqah tidak hanya bernilai ibadah pribadi, tapi juga menjadi ladang kebaikan sosial yang mendatangkan pahala berlipat.
Kesimpulan
Aqiqah bukan sekadar ritual, tetapi wujud nyata syukur, doa, dan kepedulian. Dengan melaksanakannya, Ayah Bunda bukan hanya menunaikan sunnah, tapi juga menanam benih keberkahan untuk anak dan keluarga. β¨
Yuk, wujudkan rasa syukur Ayah Bunda dengan aqiqah yang praktis, sesuai syariat, dan penuh keberkahan.